[SOLVED] Cara Mudah Mengatasi Ad Serving Has Been Disabled to Your Site

Sebagian besar Blogger menjadikan program mitra Google AdSense sebagai penghasilan utamanya. Lalu, bagaimana jika blog atau situsnya yang digunakan sebagai mata pencaharian terkena Ad Serving Has Been Disabled.

Jangan kawatir, begini cara menanganinya.

Ad Serving Disabled

Halo semuanya…

Apa kabar?

Akhirnya blog ini kembali bangun dari tidur panjangnya. Sekitar 11 bulan (hampir 1 tahun), rumah digital ini nganggur. Lebih tepatnya dianggurin sih :(.

Aku nggak bakal seperti kebanyakan blogger yang bilang.

“Wah blogku udah seperti sarang laba-laba nih. Jarang keurus.”

Itu terlalu klise.

Ada beberapa alasan kenapa blog ini jarang sekali nge-post artikel. Selain karena malas nulis dan kesibukan lain di dunia nyata (sibuk kuliah).

Alasan lainnya adalah monetisasi.

Beberapa hari yang lalu, tepatnya tanggal 15 Agustus 2019. Di suatu pagi yang cerah, aku membuka blogku lalu melihat salah satu postingan.

Betapa terkejutnya aku, setelah menggulir artikel ke bawah. Iklan AdSense tidak tampil, kosong alias blank.

Usut punya usut, setelah mengecek notifikasi email. Situs yang aku tautkan ke Google AdSense terkena Ad Serving Disabled.

Hmm…

Seketika langsung down semangatku. Betapa tidak, saat lagi giat-giatnya nulis. Blog yang aku pakai untuk menulis malah dicopot iklannya.

Apa itu Ad Serving Disabled?


Singkatnya, pada saat kamu terindikasi pelanggaran karena tidak memenuhi program kebijakan Google. Blogmu akan dicopot iklannya.

Itulah yang terjadi juga pada blogku.

Sebuah pemberitahuan dilayangkan pada emailku. Begini isinya.

Ad Serving Disabled

Setelah membaca dan menganalisa email tersebut, aku menarik sebuah kesimpulan atas apa yang terjadi pada blogku.

Jadi pada intinya, blog yang aku pasangi iklan Google AdSense diputus monetisasinya.

Mengapa?

Menilik email yang terlampir, ada kata-kata sensitif pada blog. Padahal, aku tidak pernah sama sekali menerbitkan artikel yang berbau negatif.

Sini aku jelaskan penyebabnya.

Situsku memang bersih dari pelanggaran. Jika dilihat-lihat kontennya juga original alias ditulis oleh pemilik blog sendiri.

Tapi ketika ada orang iseng berkomentar spam yang isinya tidak sesuai dengan TOS Google. Ini mungkin akan terdeteksi sebagai pelanggaran.

Itu salah satunya.

Dan yang terjadi pada blogku adalah seperti ini.

https://www.kakyull.com/search?q=***&m=1

Bisa teman-teman lihat. Itu adalah URL yang muncul ketika ada pengunjung melakukan pencarian konten melaui fitur search box.

Nah, simbol *** (3 bintang) itu adalah tulisan yang diketikkan pada kotak pencarian. Sialnya, kata-kata tersebut mengandung arti yang sensitif.

Sialnya juga, pihak Google secara sepihak langsung melayangkan email “Ad Serving Has Been Disabled to Your Site”.

Kesal kan?

Jelas ini adalah sebuah kesalahan. Secara, aku tidak pernah menulis konten seperti itu. Tapi pengunjunglah yang melakukannya.

Oiya perlu diingat bahwa,

“The URL above is just an example, and the same violations may exist on other pages of this website or other sites you own.”

URL tersebut hanyalah sebuah sampel. Dengan kata lain, bisa jadi bukan yang sebenarnya.

Ini pun juga asumsi pribadi berdasarkan analisis email yang terlampir.

Untungnya, kejadian hanya berdampak pada  situs (domain). Sehingga akunnya masih selamat. Alhamdulillah.

Okay lanjut?

Tips Mengatasi Ad Serving Has Been Disabled to Your Site.


Jika kamu mengalami hal yang sama dengan apa yang aku alami. Jangan panik!

Ada solusinya.

4 Langkah Mengatasi Ad Serving Disabled:


PERTAMA, Pastikan kamu sudah Login pada akun Google AdSense. Jika sudah berada pada Dashboard Adsense. Kamu akan melihat kotak merah di bawah ini dengan pesan Policy Center.

Ad Serving Disabled 

KEDUA, Klik Policy Center. Selanjutnya kamu akan dibawa pada sebuah halaman yang menunjukkan apa yang terjadi pada blogmu.

KETIGA, Tekan tanda panah ke bawah. Ada dua opsi yang bisa kamu pilih
  1. Mengatasi Ad Serving Disabled dengan memperbaiki konten yang menyebabkan pelanggaran.
  2. Berhenti mengajukan permintaan Ad Serving
Pastikan juga kamu sudah memperbaiki atau menghapus konten-konten yang sensitif. 

Nah. Karena kamu ingin mengajukan banding. Silahkan klik REQUEST REVIEW di pojok kiri bawah.


Ad Serving Disabled 

KEEMPAT, Kamu akan diarahkan ke sebuah halaman permintaan peninjaun. Ceritakan tentang apa yang kamu alami pada kotak teratas. Masukkan URL pelanggaran yang dilampirkan ke email.

Ini adalah contoh kalimat untuk mengajukan permintaan.

Hey AdSense Team,

ID=#####

I have been an AdSense publisher for the past one year. I am sure follow the guidelines mentioned for AdSense.

I believe this is a mistake. So I hope get the good news from Google AdSense.

Regards

Kak Yull

Untuk ID, silahkan isi dengan ID Nomor yang terlampir di email. Setelah memastikan semua kolom telah terisi. Selanjutnya klik centang di bagian bawah. Lalu klik submit!

Review berlangsung selama 7-10 hari. Jika pengajuanmu disetujui, maka kamu akan mendapatkan balasan email seperti ini (setelah 3 hari pengajuan).


Jika kamu telah melakukan perbaikan pada blogmu dan mengajukan permintaan review.

Bersabarlah, semoga saja segera disetujui dan iklan Google AdSense bisa ditampilkan lagi di blog kesayanganmu.

Semoga beruntung :)
Menulis adalah cara paling mudah untuk mengabadikan ingatan.

Post a Comment

Berkomentarlah yang sopan dan relevan dengan isi tulisan! Terima kasih 💕
© YULIANTO. All rights reserved. Developed by Jago Desain